Gambar : |
Mata pelajaran Bahasa Inggris
saat ini sudah diajarkan sejak Sekolah Dasar, beda dengan di generasi
terdahulu, yang mulai diajarkan baru di bangku SMP. Ayah mertua saya pernah
beberapa kali berpesan : “Jika kalian sebagai orang tua memiliki kemampuan apakah
itu di bidang Matematika ataukah Bahasa Inggris atau apa saja maka, usahakanlah
untuk mentransferkan ilmu kalian ke anak-anak.” Berikut adalah sebuah artikel
yang coba saya translate-kan ke dalam bahasa Indonesia, karena menurut saya
bagus dan sejauh ini sudah saya lakukan dan berhasil.
- - Bagaimana saya bisa mulai mengajarkan anak-anak Bahasa Inggris?
Ada banyak orang tua yang ingin
memulai mengajar anak-anak mereka bahasa Inggris di rumah, tapi tidak tahu
bagaimana caranya. Orangtua tidak perlu memiliki dasar Bahasa Inggris yang
sempurna untuk bisa memulainya. Bukankah kita sudah mempelajarinya selama 6
tahun di bangku SMP dan SMA juga di bangku kuliah? Untuk mengenalkan warna,
angka, alphabet, body parts rasanya kita tidak membutuhkan seorang guru privat. Yang kita butuhkan adalah semangat, antusiasme untuk ditularkan ke
anak-anak kita, ketika kita dengan giat mendorong mereka untuk belajar dengan
memberikan contoh diri kita sendiri yang bersemangat dan senantiasa memberikan
pujian atas setiap perkembangan yang mereka tempuh, diharapkan cara ini bisa
menularkan semangat yang sama kepada anak.
- - Buatlah kegiatan belajar ini menjadi sebuah rutinitas.
Lebih baik waktu belajar singkat
dengan frekuensi yang sesering mungkin daripada waktu belajar yang panjang
dengan frekuensi yang tidak sering, dan membuat anak menjadi kehilangan semangat
dan malas untuk belajar. Untuk anak-anak yang masih kecil bisa diterapkan 15
menit sehari, dan rentang waktu yang sedikit lebih panjang untuk anak-anak yang
lebih besar. Usahakan untuk melakukan hal ini di waktu-waktu yang sama setiap
harinya, bisa dalam bentuk games setelah pulang sekolah, atau membaca cerita bersama-sama
di malam sebelum tidur. Pengulangan adalah hal yang sangat penting, anak-anak
perlu mendengarkan kata atau frase sesering mungkin sebelum mereka siap untuk
mengucapkannya sendiri.
- - Bermain game.
Anak-anak belajar dengan
sendirinya ketika suasana belajarnya dan cara-cara pendekatan untuk memahami
konsepnya menyenangkan. Kita bisa menggunakan flashcard, yang sebenarnya tidak
perlu harus mengeluarkan uang, sebagai orangtua kita bisa lebih kreatif untuk
menciptakannya, atau mendapatkannya dari internet lalu diprint. Flashcard sangat berguna untuk mengajarkan
dan memperbaiki kosakata. Ada banyak game online untuk pembelajaran bahasa
Inggris di internet salah satunya adalah British Council.
- - Gunakan situasi setiap hari.
Satu keuntungan dari menggunakan
situasi setiap harinya dan juga obyek-obyek di sekitar kita adalah kita tidak
perlu jauh-jauh atau harus keluar untuk belajar. Setiap aktivitas dan
obyek-obyek selalu dapat kita gunakan untuk berlatih.
Contohnya :
- Kita bisa membahas satu topik tentang pakaian ketika memakaikan anak-anak yang lebih muda pakaian, atau ketika sedang memisahkan cucian ke anak-anak yang lebih besar.
- Kita bisa berlatih kosakata tentang permainan di saat membereskan mainan atau ketika sedang berada di dalam suatu ruangan kita bisa mengenalkan kosakata tentang furnitur kepada anak-anak.
- Kosakata tentang makanan. Sangat mungkin dilakukan ketika kita dan anak-anak sedang berada di dapur.
- Gunakan Cerita
Anak-anak yang usianya lebih muda
senang dengan warna-warna cerah dan ilustrasi-ilustrasi yang menarik. Kita bisa
menemani mereka dengan menggunakan buku-buku bergambar. Bisa dimulai dengan
melihat gambar dan menunjuk lalu menyebutkan sebuah gambar dalam bahasa
Inggris.
- - Gunakan Lagu
Lagu-lagu merupakan cara yang
efektif untuk mempelajari kata-kata baru dan untuk memperbaiki pengucapan. Lagu-lagu
dengan gerakan sangat baik untuk anak-anak usia dini, yang memungkinkan mereka
untuk meniru meskipun mereka belum mampu bernyanyi sama sekali. Gerakan-gerakan
yang ada secara simbolik ditangkap oleh anak-anak usia dini sebagai arti sebuah
kata.
Penjelasan tentang grammar belum
perlu dilakukan untuk anak-anak yang usianya lebih muda (belum sekolah).
- - Tata Bahasa
Tata bahasa/grammar belum perlu
diajarkan secara eksplisit ke anak-anak usia dini, tetapi tidak masalah jika
untuk membuat mereka terbiasa mendengarkan dan menggunakan beberapa aturan
grammar dalam sebuah konteks kalimat, misalnya “must/musn’t” ketika
membicarakan tentang aturan-aturan sekolah mereka. Untuk anak-anak yang lebih tua, kita bisa
mengajarkan beberapa grammar sederhana, berdasarkan buku cetak yang diberikan dari
sekolah juga bisa membantu, tentu saja sebisa mungkin diusahakan suasana yang
menyenangkan dan santai.
Jika anak kita bisa mengajar
kembali hal-hal yang dipelajarinya di rumah misalnya tentang Verb, atau Pronoun,
kepada sepupu-sepupu atau kawan-kawan bermainnya, dengan begitu bisa membuat ia
lebih memahami apa yang sudah dipelajarinya.
- - Kata-kata atau Frase mana yang perlu saya ajarkan terlebih dahulu?
Mengetahui apa yang membuat
anak-anak tertarik dan juga kepribadiannya ketika memutuskan topik apa untuk
diajarkan, dan juga membiarkan anak kita membantu kita untuk memilih. Beberapa topik
di bawah ini bisa menjadi pilihan :
- 1. Numbers (1-10, 10-20, 20-100), Colours,
- 2. Adjectives (kata sifat) ; big, small, happy, sad, tired dll.
- 3. The body
- 4. Toys
- 5. Clothes
- 6. Animals
Akhirnya apapun pendekatan yang
kita pilih untuk memulai kelas bahasa
Inggris di rumah, hal terpenting adalah ciptakan suasana yang lebih santai dan
menyenangkan. Jadikan waktu-waktu pembelajaran bahasa Inggris sebagai
pengalaman menarik untuk terus dan terus diulang bagi anda dan anak-anak anda. Jangan
kaget ketika anak anda dengan semangat kemudian berkata : “Ma, ayo Ma. Kita belajar
lagi.”
--Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar